Sunday, February 9, 2020

Kemlu Naikkan Travel Warning ke Singapura Jadi Kuning

Pemerintah Indonesia keluarkan status tingkat kesiagaan perjalanan alias travel warning ke Singapura jadi kuning. Ini mengejar naiknya status kesiagaan virus Corona di Singapura.



"Memberi respon perubahan penebaran virus Corona baru (2019-nCoV) di Singapura, status tingkat kesiagaan perjalanan dinaikkan jadi kuning," demikian bunyi info diambil dari situs sah Kementerian Luar Negeri, Senin (10/2/2020),

Baca Juga : Biaya Kuliah UM

Ada 4 status kesiagaan perjalanan, yakni hijau, kuning, oranye, serta merah. Kuning berarti tingkatkan kehati-hatian, sesaat yang tertinggi ialah merah, berarti tidak direferensikan pergi kesana.

Berkenaan dengan hal itu, Kementerian Luar Negeri menyarankan WNI yang sedang atau akan melancong ke Singapura supaya tingkatkan kesiagaan serta lakukan langkah mencegah penebaran virus itu.

"Diantaranya dengan memelihara stamina fisik serta psikis, jaga kebersihan diri serta lingkungan, teratur membersihkan tangan, memakai masker, kurangi kegiatan di luar rumah, dan menghindarkan hubungan dengan keramaian publik," ucapnya.

Kemenlu menyarankan supaya WNI mengontak KBRI Singapura di nomor +65 67377422 jika ada persoalan genting waktu ada di Singapura

Dalam keadaan genting, Anda dapat memakai Tombol Genting aplikasi Safe Travel Kementerian Luar Negeri untuk mengontak Perwakilan RI disebut.

Baca Juga : Universitas Negeri Malang

Sudah diketahui, pada 7 Februari 2020, Kementerian Kesehatan Singapura (MoH) sudah tingkatkan penilaian efek Disease Outbreak Response Sistem Condition (DORSCON) dari warna kuning jadi warna oranye. Penentuan ini dilandasi oleh terkonfirmasinya penambahan masalah yang terinfeksi 2019-nCoV di Singapura dan terdapatnya bukti jika beberapa masalah infeksi itu berbentuk lokal yang tidak mempunyai jalinan dengan masalah awalnya atau mungkin tidak mempunyai kisah perjalanan ke RRT.

Dengan penentuan tanda DORSCON jadi warna oranye itu, wabah 2019 novel Coronavirus (2019-nCoV) sudah digolongkan jadi virus yang beresiko hingga pemerintah Singapura akan lakukan beberapa langkah perlakuan serta mencegah buat kurangi efek transmisi virus selanjutnya.

No comments:

Post a Comment