Rabithah Alam Islami (Liga Muslim Dunia) mengadakan pertemuan internasional di Makkah bertopik “Konsep Karunia serta Keluwesan dalam Islam” yang dibarengi oleh 500 cendekiawan Muslim dari 76 negara, Jumat (24/8).
Acara yang berada di Hotel Rabithah di Mina itu di hadiri diantaranya oleh Mufti Kerajaan Arab Saudi Syekh Abdul Aziz Abdullah Ali Syaikh, Sekretaris Jenderal Rabithah Dr. Muhammad Abdul Karim Al-Isa, serta Rektor Kampus Al-Qur’an Sudan, Prof. Dr Ahmad Said Sulaiman.
Baca juga: Akreditasi Prodi PENS
Dalam referensi penutupnya, Rabithah menyatakan mengenai urgensi peningkatan fasilitas serta cara penyampaian Islam yang sama dengan waktu, tempat serta keadaan, tetapi masih mengawasi jati diri serta prinsip-prinsip Islam. Ide ini diinginkan bisa memberi jalan keluar pada beberapa masalah penduduk di masa moderen.
Karena itu, pertemuan menggerakkan usaha pengaturan materi pendidikan yang menuturkan nilai-nilai Islam serta kemanusiaan yang berbentuk universal. Materi itu diinginkan bisa dimasukkan ke kurikulum pengajaran di semua jurusan yang berada di universitas-universitas di beberapa negara Islam serta Arab.
Pertemuan juga menggerakkan studi serta riset dengan lebih luas yang bisa semakin mengokohkan prinsip kasih sayang (karunia) serta keluwesan (si’ah) dalam Islam. Usaha ini ditujukan untuk mencegah semua bentuk pemikiran dekstruktif serta ekstrimis yang selalu sebarkan permusuhan dana kedengkian di dalam penduduk.
Organisasi yang dibangun pada dekade 60-an ini dapat membawa partisipasi mass media untuk bersama memperkuat prinsip kasih sayang serta keluwesan Islam dalam kehidupan keseharian lewat materi serta program yang pas.
Mufti Kerajaan Arab Saudi Syaikh Abdul Aziz Abdullah Ali Syaikh yang memberi sambutan pada pembukaan pertemuan ini menyatakan jika Islam adalah risalah yang membawa berita senang, keringanan serta kasih sayang sekaligus juga melarang sikap berlebih-lebihan. Menurut dia, ketidaksamaan kebiasaan serta lingkungan sudah membawa dampak bahkan juga dalam ijtihad beberapa pakar fikih.
Baca juga: Akreditasi Prodi UNIJOYO
Ketua Dewan Ulama Senior Arab Saudi ini dapat menuturkan jika satu bentuk sikap kasih sayang Islam ialah kewajiban untuk bermuamalah yang baik pada nonmuslim di mana mereka memperoleh hak-hak serta kebebasan dalam melakukan beribadah serta ritual.
Selain itu, Sekjen Rabithah Dr. Muhammad Abdul Karim Al-Isa dalam sambutannya mengutamakan jika keluwesan serta kasih sayang adalah prinsip agung dalam Islam yang dalam praktiknya berusaha direduksi oleh beberapa pihak spesifik sebab dilatari oleh keadaan ketidaktahuan atau sikap berlebih-lebihan.
Pertemuan yang diadakan selesai pelaksanaan haji ini dapat mengemukakan animo setinggi-tingginya pada usaha Kerajaan Arab Saudi, dibawah arahan Pelayan Dua Kota Suci (Khadimul Haramain) Raja Salman bin Abdul Aziz serta Putra Mahkota Pangeran Muhammad bin Salman, yang sudah memberi service terunggul buat ke-2 kota suci (Al-Haramain) serta beberapa jamaah haji yang hadir dari beberapa seluruh dunia.
No comments:
Post a Comment