Tubuh Penanggulangan Musibah Daerah (BPBD) Pemkab Simalungun, Sumatera Utara tidak memiliki dana untuk menolong korban ataupun perlakuan rusaknya beberapa infrastruktur karena banjir di beberapa kecamatan, Selasa serta Rabu (10/10/2018) tempo hari.
Baca juga: Jurusan di UKSW
Kepala BPBD Pemkab Simalungun, Mudahalam Purba menjelaskan, pemerintah daerah belumlah dapat memberi pertolongan buat korban musibah serta mengatasi rusaknya infrastruktur di beberapa kecamatan.
Pihaknya akan bekerjasama dengan pimpinannya berkaitan pemberian pertolongan buat korban musibah banjir di Kabupaten Simalungun.
"Pakai apakah ingin dibantu anggarannya tidak ada. Memang belumlah ada pertolongan untuk korban banjir, akan dikordinasikan dahulu dengan pimpinan," tutur Mudahalam.
Mudahalam memberikan, pihaknya sampai sekarang ini masih tetap mendata infrastruktur yang rusak dan menanti panduan pimpinan untuk pemberian pertolongan buat korban banjir.
Anggota DPRD Simalungun Makmur Damanik menyesalkan lambatnya pemberian pertolongan buat korban musibah banjir oleh BPBD. Walau sebenarnya semestinya minimum pemberian pertolongan bahan makanan buat masyarakat yang jadi korban mesti cepat dikasihkan.
Baca juga: Jurusan di PNB
"Saya menyesalkan BPBD Simalungun lambat mengatasi korban banjir. Walau sebenarnya telah masuk dua hari, tetapi minimum pertolongan bahan makanan ikut tidak dapat dikasihkan," ucap Makmur.
No comments:
Post a Comment